Kaya Bukan Nista, Miskin Tak Hina

Tusop.com - Kaya dan miskin bukan soal. Sebab kaya maupun miskin tidak menjadi ukuran hina dan mulia seorang hamba dimata sang penciptanya, Allah swt. Ketakwaan-lah yang mentukan segalanya. Sebab Allah telah menegaskan, semulia-mulia manusia disisi Allah adalah yang paling bertakwa"

Kaya dan miskin adalah sunnatullah. Sudah menjadi sunnah,  Allah swt menciptakan hamba-Nya berbeda-beda. Sebagiannya Allah karuniai berlimpah harta benda,  sementara yang lain Allah batasi rizkinya dan hidup serba sederhana. Keduanya itu; miskin maupun kaya adalah rahmat yang sama-sama Allah berikan sebagai modal bagi manusia untuk menggapai derajat takwa.

Kaya bukan nista. Tiada kenistaan pada gelimang harta yang dilimpahkan Allah bagi hamba-Nya. Miskin juga tak hina. Tiada kehinaan pada kepapaan yang juga merupakan bagian dari takdir Allah bagi hamba-Nya. Tetapi yang menggores nista dan hina adalah kealpaan dalam menyikapi dan memanfaatkan keduanya sebagai sarana untuk kebaikan.

Kaya dan miskin selama dijadikan sebagai jalan menempuh takwa adalah kemuliaan yang tak terhingga. Kaya yang dibarengi dengan syukur adalah jalan takwa. Dan miskin yang disikapi dengan sabar juga jalan menuju takwa.

Yang terpenting, istiqamahlah pada jalan takwa, niscaya bagaimanapun kondisimu tetap akan mengantarkanmu ke maqam kemulian di sisi Rabb pencipta alam.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.